Laporan: Ifan Suhendra (JMSI), Editor: Rifaldy Happy/Mahmud Marhaba
BONEBOL [KP] – Guna menyerap aspirasi dari masyarakat, anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bone Bolengo Dapil I kembali melanjutkan reses di Kecamatan Suwawa Timur, Desa Dumbayabulan, Rabu (16/12/2020).
Kegiatan yang berlangsung di Kantor Desa Dumbayabulan itu, dipenuhi dengan sujumlah warga yang menyampaikan keluhan dan harapannya kepada anggota DPRD Bone Bolango.
Keluhan tersebut diantaranya, mengenai kesejahteraan pegawai, kondisi jalan dan boronjong dataran sungai yang sudah sekian lama didambakan masyarakat sekitar.
“Tadi sudah disampaikan bahwa dana APBD sudah di tetapkan untuk 2021, untuk proposal pengajuan boronjong dataran sungai yang di belakang jembatan beton kami sudah berikan kepada bapak, agar bisa diperjuangkan dan kami berharap bisa di anggarkan,” kata salah seorang warga Dumbayabulan.
Dalam Hal ini juga Kepala Puskesmas Dumabayabulan, Felmi S Kude, SKM menyampaikan keluhannya mengenai rumah dinas dokter mengalami kerusakan berat.
“Kami berterima kasih bulan november kami mendapat tenaga dokter intensif tetapi mereka tidak bisa tinggal di wilayah Suwawa Timur karena rumah dinas kami mengalami kerusakan berat, dan pada kesempatan ini kami berharap Anggota Dewan Dapil I bisa memperjuangkannya,” paparnya.
Sementara itu, Ketua DPRD Bone Bolango Halid Tangahu, menjelaskan untuk pembangunan pasca banjir sudah ada di Perpres dan itu sudah diambil alih oleh presiden kemudian Proposalnya sudah dikirim ke kementerian pekerjaan umum.
“Mereka yang mengerjakan agak lama karena memerlukan anggaran cukup besar sekali, dan proposal nya kita sudah kirim ke kementerian Pekerjaan umum itu satu jembatan dananya 35 M,” pungkas Halid.
Ia menuturkan, ada beberapa kegiatan yang akan terlaksana di Tahun 2021 tetapi hanya skala prioritas. Halid menjelaskan seperti puskesmas sudah diusulkan tetapi anggaranya tidak ada dan sudah kita bicarakan dengan ibu Kepala Dinas Kesehatan agar mengkalkulasi anggaran perumahan dokter itu.
“Kalau hanya rehab saja mungkin hanya memerlukan dana 50 atau 70 juta saja, dan pastikan saja anggarannya ibu kadis nanti kita akan pikirkan di 2021,” tambahnya.#[KP]